STRATEGI MANAJEMEN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU LAYANAN PENDIDIKAN KEAGAMAAN ISLAM

Abstract

Upaya meningkatkan kualitas layanan pendidikan, salah satunya dengan meningkatkan sumber daya tenaga kependidikan sebagai pengelola pelaksanaan pendidikan dalam kegiatan pembelajaran.  Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui implementasi , faktor penghambat dan pendukung manajemen sumber daya tenaga kependidikan dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan agama Islam. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi kemudian data yang sudah terkumpul di olah dan dianasisa dengan tahapan , Reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian Implementasi manajemen sumber daya tenaga kependidikan dalam meningkatkan efektifitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAIT Bina Umat Sleman  cukup baik, yaitu a) pada tahap perencanaan: mengajar sesuai dengan latar belakang pendidikannya, jenjang pendidikan minimal S.1, terampil menggunakan metode dan media pembelajaran, b) pembinaan dan pengembangan: mengikutsertakan guru dalam penataran dan seminar, memberikan motivasi untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, memberikan penghargaan bagi guru berprestasi dan sanksi bagi guru yang kurang disiplin dan kinerjanya yang kurang baik, mengikutsertakan guru dalam setiap perkembangan madrasah, menerima dan mengembangkan ide dan potensi yang dimiliki guru, c) penilaian: kepala madrasah selalu mengadakan supervisi langsung pada kegiatan guru-gurunya, hasil penilaian kinerja guru langsung ditindaklanjuti, dan d) pemberian kompensasi atau reward: memberikan penghargaan dan perhatian pada guru honorer. Faktor pendukung dalam mengimplementasikan manajemen sumber daya tenaga kependidikan dalam meningkatkan kualitas layanan adalah adanya dukungan dari pemerintah untuk meningkatkan mutu guru madrasah, adanya otonomi pendidikan di madrasah dan tersedianya sarana pembelajaran yang cukup lengkap.Sedangkan faktor penghambat dalam mengimplementasikan manajemen sumber daya tenaga kependidikan dalam meningkatkan kualitas layanan adalah yang timbul dari guru dan pelaksanaan program peningkatan mutu guru yang terkadang kurang baik.