KEBIJAKAN SISTEM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA ZAMAN PRA KEMERDEKAAN MASA KOLONIAL BELANDA DAN JEPANG
DOI:
https://doi.org/10.57146/alwildan.v1i3.711Keywords:
Kebijakan Pendidikan Islam, Masa Penjajahan, Tekanan PenjajahAbstract
Perjalanan bangsa Indonesia sepanjang sejarah tidak dapat dipisahkan dari peran yang dimainkan umat Islam, khususnya dalam perjuangan membersihkan tanah penjajah dan menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang merdeka. Melalui media pendidikan, otoritas Islam membangun pendidikan Islam untuk membentengi dasar-dasar agama dan membekali penduduk dengan perangkat yang diperlukan untuk melawan sistem pendidikan yang diperkenalkan oleh penjajah Belanda ke wilayah tersebut. Sistem pendidikan yang dibawa dari Belanda ini merupakan satu-satunya sistem pendidikan formal selain sistem pendidikan Islam yang memiliki struktur dan manajemen tersendiri yang berbeda dari sistem tersebut. Meskipun aturan yang diberlakukan oleh pemerintah Belanda terhadap operasional madrasah dan pesantren di Indonesia begitu ketat dan menghukum, pendidikan Islam di Indonesia tidak dibuat tidak efektif dan tidak berantakan akibatnya. Di sisi lain, semangat keislaman berhasil dipertahankan karena para ulama dan kiai tidak bekerjasama dengan Belanda dan merantau jauh dari lokasi-lokasi yang dekat dengan Belanda. Hal ini memungkinkan ruh Islam terpelihara dengan baik. Sistem pendidikan Islam mengalami masa sulit selama periode waktu yang sama dengan pendirian pendidikan Jepang. Dalam kasus ketika pemerintah Jepang mengamanatkan bahwa instruktur belajar bahasa Jepang dan bersikeras untuk menghormati Tenno (Kaisar). Terbukti bahwa pendidikan Islam dapat terus eksis sejalan dengan prinsip-prinsip Islam, terlepas dari pengaruh kekuatan apapun yang kini berkuasa, berkat kekuatan cita-cita yang dijunjung tinggi oleh para tokoh pendidikan Islam.
References
Hasan, M., & Anita, A. (2022). Implementasi Supervisi Akademik Dalam Meningkatkan Kompetensi Dan Kinerja Guru Di MA Al Ishlah Natar Dan MA Mathlaul Anwar Cinta Mulya. At-Tajdid : Jurnal Pendidikan Dan Pemikiran Islam, 6(1), 85–97. https://doi.org/10.24127/ATT.V6I1.2144
Hasbullah. (1996). Kapita selekta pendidikan Islam. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Irawan, M. N. L., Yasir, A., Anita, A., & Hasan, S. (2022). Strategi Lembaga Pendidikan Islam Dalam Menjawab Tantangan Pendidikan Kontemporer. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 4273–4280. https://doi.org/10.31004/JPDK.V4I6.8887
Nasution, H. (1992). Ensiklopedi Islam Indonesia. Jakarta: Djambatan.
Nizar, S. (2007). Sejarah pendidikan Islam : menelusur jejak sejarah pendidikan era Rasulullah sampai Indonesia (1 Cet. 1). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Rachman Shaleh, A. (2006). Madrasah dan pendidikan anak bangsa : visi, misi dan aksi . Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Ramayulis. (2011). Sejarah pendidikan Islam : perubahan konsep, filsfat dan metodologi dan era nabi SAW samapi ulama Nusantara. Jakarta: Kalam Mulia.
Steenbrik, & Rasjidi, K. A. (1984). Beberapa aspek tentang Islam di Indonesia abad ke-19. Jakarta: Bulan Bintang.
Subhan, A. (2012). Lembaga Pendidikan Islam Abad ke-20 : Pergumulan antara modernisasi dan identitas (Cet.1). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Wirjosukarto, A. H. (1985). Pembaharuan pendidikan dan pendidikan Islam (Ed. 4). Universitas Muhammadiyah.
Yunus, M. (1992). Sejarah pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: Mutiara Sumber Widya.
Zuhairini, Kasiram, M., Ghofir, A., Fadjar, A. M., & Umar, H. M. (1995). Sejarah pendidikan islam (1 Cet. 4). Jakarta: Bumi Aksara.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Mustaqim Hasan, Shohib Hasan, Anita, Ahmad Yasir; Basirun
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.